Perkenalkan Namaku Deni Ardianto. Pendidikan saya di STIMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO. Panggil saja aku DENI, umurku 20 Tahun, Hobiku bermain sepak bola dan bermain komputer. Aku adalah seorang anak laki-laki,anak pertama yang terlahir dengan nama
Deni Ardianto pada tanggal 29 Oktober 1995,aku lahir di Kota Kendal,namun
sayangya sejak umur 2 tahun sampai sekarang tidak pernah menginjak kota
kelahiranku tersebut. Dan semenjak itu aku tidak pernah melihat ayahku.
Kemudian selang beberapa tahun aku ditinggalkan ibu pergi untuk bekerja di luar
negeri tepatnya di Malaysia. Dengan harapan hasil kerjannya bisa untuk
menunjang kehidupan di masa mendatang dan bisa mencukupi keluarga. Semenjak
ditinggal ibu bekerja aku hidup dengan nenek dan saudara-saudaraku yang lainya.
Pada umur 7 tahun aku dimasukan ke Taman Kanak-kanank (TK). Setelah tamat TK
kemudian melajutkan ke MI Ma’arif NU 2 Langgongsari yaitu sekolah Dasar yang
sangat kental dengan Ilmu Agama. Di MI Ma’rif NU 2 Langgongsari saya belajar
selama 8 tahun karena ketika dikelas 5 terjadi pengulangan kelas atau
orang-orang sering menyebutnya Nunggak. Dari
kejadian tersebut aku bertekad untuk belajar lebih baik lagi sehingga nantinya
tidak terjadi Nunggak lagi. Pada tahun 2009 aku lulus dari MI
Ma’arif NU 2 Langgongsari. Waktu itu ada saran Orang Tua untuk melanjutkan ke
Pondok Pesantren saja, akhirnya hal itu aku turuti. Dan selang beberapa hari
nenek menemukan tempat yang jauh dari tempat
tinggalku, namun tempat tersebut masih dalam wilayah tersebut masih di daerah
Purwokerto. Pada tanggal 1 Juni 2009 aku diantarkan ketempat tersebut. Dan
pertama aku kira adalah Pondok Pesantren, namun ternyata adalah sebuah Yayasan
sekaligus Panti Asuhan yang bernama Dharmo Yuwono, tempat ini berada di Jalan
Supriyadi No ½ Purwokerto Timur. Sejak saat itu aku berpisah dengan keluarga
dan memulai hidup baru dengan keluarga baru yang berada di Panti Asuhan Dharmo
Yuwono. Pada hari pertama kali bertempat tinggal rasanya tidak betah dan ingin
rasanya pulang ke rumah. kebetulan ada teman dari satu desa, sehingga hati yang
tadinya gelisah bisa sedikit lebih tenang. Hari kedua aku dan temen mencari
sekolah untuk melanjutkan Belajar setelah tadinya bersekolah di Tingkat dasar.
Dan akhirnya kita menemukan sekolah yang menurut kita baik, yaitu MTs Negeri
Model Purwokerto. Kemudian kita mendaftarkan diri dengan bekal
persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan oleh pihak sekolah, setelah
melalu beberapa seleksi dengan mengucap syukur kita diterima disekolahan
tersebut dan kita pun langsung menuju ke asrama. Selang beberapa bulan aku
terbiasa hidup jauh dengan keluarga, sehingga menjadi terbiasa hidup mandiri.
Setelah beberepa tahun bersekolah di MTs Negeri Model Purwokerto pada tahun
2012 aku lulus. Pernah aku merenung
sejenak dan berpikir untuk mencari sekolah mana yang cocok denganku. Hari demi
hari sambil mencari referensi akhirnya pilihanku tertuju pada sebuah sekolah tehnik/kejuruan
yaitu SMK Kesatrian Purwokerto. Alasan mengapa aku memilih SMK ini, karena ada
jurusan yang aku sukai yaitu Jurusan Multimedia, yaitu Jurusan yang mebahas
tentang dunia yang berhubungan dengan segala media mulai dari media cetak dan
elektronik. Namun hal paling aku suka adalah yang berhubungan dengan Komputer.
Karena menurut aku komputer adalah salah satu media untuk kita bisa
mengekplorasi ke berbagai tempat melalui internet tanpa harus kita pergi
ketempat tersebut. Pada tahun 2015 aku Lulus dengan hasil yang memuaskan.
Sempat bingung ketika baru lulus dari SMK Kesatrian dan berkata “ setelah lulus
dari SMK mau lanjut kuliah atau kerja ?”, itu yangBIOGRAFIKU
Perkenalkan Namaku Deni Ardianto. Pendidikan saya di STIMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO. Panggil saja aku DENI, umurku 20 Tahun, Hobiku bermain sepak bola dan bermain komputer. Aku adalah seorang anak laki-laki,anak pertama yang terlahir dengan nama
Deni Ardianto pada tanggal 29 Oktober 1995,aku lahir di Kota Kendal,namun
sayangya sejak umur 2 tahun sampai sekarang tidak pernah menginjak kota
kelahiranku tersebut. Dan semenjak itu aku tidak pernah melihat ayahku.
Kemudian selang beberapa tahun aku ditinggalkan ibu pergi untuk bekerja di luar
negeri tepatnya di Malaysia. Dengan harapan hasil kerjannya bisa untuk
menunjang kehidupan di masa mendatang dan bisa mencukupi keluarga. Semenjak
ditinggal ibu bekerja aku hidup dengan nenek dan saudara-saudaraku yang lainya.
Pada umur 7 tahun aku dimasukan ke Taman Kanak-kanank (TK). Setelah tamat TK
kemudian melajutkan ke MI Ma’arif NU 2 Langgongsari yaitu sekolah Dasar yang
sangat kental dengan Ilmu Agama. Di MI Ma’rif NU 2 Langgongsari saya belajar
selama 8 tahun karena ketika dikelas 5 terjadi pengulangan kelas atau
orang-orang sering menyebutnya Nunggak. Dari
kejadian tersebut aku bertekad untuk belajar lebih baik lagi sehingga nantinya
tidak terjadi Nunggak lagi. Pada tahun 2009 aku lulus dari MI
Ma’arif NU 2 Langgongsari. Waktu itu ada saran Orang Tua untuk melanjutkan ke
Pondok Pesantren saja, akhirnya hal itu aku turuti. Dan selang beberapa hari
nenek menemukan tempat yang jauh dari tempat
tinggalku, namun tempat tersebut masih dalam wilayah tersebut masih di daerah
Purwokerto. Pada tanggal 1 Juni 2009 aku diantarkan ketempat tersebut. Dan
pertama aku kira adalah Pondok Pesantren, namun ternyata adalah sebuah Yayasan
sekaligus Panti Asuhan yang bernama Dharmo Yuwono, tempat ini berada di Jalan
Supriyadi No ½ Purwokerto Timur. Sejak saat itu aku berpisah dengan keluarga
dan memulai hidup baru dengan keluarga baru yang berada di Panti Asuhan Dharmo
Yuwono. Pada hari pertama kali bertempat tinggal rasanya tidak betah dan ingin
rasanya pulang ke rumah. kebetulan ada teman dari satu desa, sehingga hati yang
tadinya gelisah bisa sedikit lebih tenang. Hari kedua aku dan temen mencari
sekolah untuk melanjutkan Belajar setelah tadinya bersekolah di Tingkat dasar.
Dan akhirnya kita menemukan sekolah yang menurut kita baik, yaitu MTs Negeri
Model Purwokerto. Kemudian kita mendaftarkan diri dengan bekal
persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan oleh pihak sekolah, setelah
melalu beberapa seleksi dengan mengucap syukur kita diterima disekolahan
tersebut dan kita pun langsung menuju ke asrama. Selang beberapa bulan aku
terbiasa hidup jauh dengan keluarga, sehingga menjadi terbiasa hidup mandiri.
Setelah beberepa tahun bersekolah di MTs Negeri Model Purwokerto pada tahun
2012 aku lulus. Pernah aku merenung
sejenak dan berpikir untuk mencari sekolah mana yang cocok denganku. Hari demi
hari sambil mencari referensi akhirnya pilihanku tertuju pada sebuah sekolah tehnik/kejuruan
yaitu SMK Kesatrian Purwokerto. Alasan mengapa aku memilih SMK ini, karena ada
jurusan yang aku sukai yaitu Jurusan Multimedia, yaitu Jurusan yang mebahas
tentang dunia yang berhubungan dengan segala media mulai dari media cetak dan
elektronik. Namun hal paling aku suka adalah yang berhubungan dengan Komputer.
Karena menurut aku komputer adalah salah satu media untuk kita bisa
mengekplorasi ke berbagai tempat melalui internet tanpa harus kita pergi
ketempat tersebut. Pada tahun 2015 aku Lulus dengan hasil yang memuaskan.
Sempat bingung ketika baru lulus dari SMK Kesatrian dan berkata “ setelah lulus
dari SMK mau lanjut kuliah atau kerja ?”, itu yang
EmoticonEmoticon